Interactive land-use planning in Indonesia rainforest landscapes: reconnecting plans to practice
Introduction: people, forests and the need for adaptation
Introduction: Theory and practice of adaptive collaborative management
Ketergantungan, persepsi dan partisipasi masyarakat terhadap sumberdaya hayati hutan: studi kasus di dusun Pampli kabupaten Luwu utara, Sulawesi selatan
Kolaborasi untuk kelestarian hutan dan kesejahteraan masyarakat
Konservasi hidupan liar di kawasan konsesi hak pengusahaan hutan
Kemiskinan dan desentralisasi di Kutai Barat: dampak otonomi daerah terhadap kesejahteraan Dayak Benuaq
Laporan penelitian ini menyajikan hasil penelitian lapangan yang dilakukan di Kutai Barat, Kalimantan Timur sebagai bagian dari proyek Menjadikan Pemerintah Daerah Lebih Tanggap Terhadap Kemiskinan: Pengembangan Indikator dan Alat untuk Mendukung Pengembangan Penghidupan yang Berkelanjutan dalam Desentralisasi yang didanai CIFORBMZ. Laporan menunjukkan bahwa dampak otonomi daerah terhadap kesejahteraan Dayak Benuaq, masyarakat yang bergantung pada hutan, kelompok mayoritas masyarakat di Kutai Barat.
Kebijakan dan program menuju desentralisasi yang efektif: studi kasus dari Cina
Kriteria dan indikator kelestarian hutan yang dikelola oleh masyarakat (community managed forest)
Community managed forest systems embody a considerable portion of the wisdom, knowledge, and practical skills and management necessary for the sustainability of forest resources globally. These systems, however, are under threat in many ways, including from the rapid rate of change of their political, socio-economic, and biophysical contexts. Adapting forest management sufficiently quickly and effectively to meet these changes is both urgent and very challenging.